Ulasan Perdagangan
Selasa: IHSG melemah.
IHSG koreksi setelah menguat 3.5% pekan lalu. Setelah mencatatkan kenaikan mingguan tertinggi selama 1 bulan terakhir, pelemahan IHSG menjadi koreksi wajar. Hal tersebut juga didorong oleh penekan IHSG merupakan Big Caps yang juga menopang kenaikan IHSG beberapa hari terakhir, yaitu BBCA -0.90%, BBRI -0.65%, BMRI -0.75%, TLKM -0.52%, BYAN -3.2%.
Dollar AS kembali melemah dibawah Rp 15,000. Penguatan kurs rupiah disebabkan Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) yang mencatat realisasi investasi Rp1.207,2 T sepanjang 2022 naik 100% dari target 2022.
Rupiah menguat di pasar spot ke Rp 14,930/US$. Harga Komoditas global: Minyak Mentah, Gas, Timah, dan CPO menguat. Sedangkan, Emas, Batubara, dan Nikel melemah.
Pergerakan Pasar Hari ini
IHSG berpotensi melemah pada area support 6,819-6,671 dan resistance 6,925-7,000.
SIDO tetap di 725. (Harian)
SIDO berada di downtrend channel dalam jangka panjang.
Rebound, ditandai dengan pola inverted head & shoulders.
BOW 720-730. TP 735-750. SL< 715.
BBKP melemah 2 poin di 125. (Mingguan)
BBKP berada di downtrend channel dalam jangka panjang.
Potensi lanjut rebound berdasarkan Fibonacci retracement.
BOW 117-125. TP 150-156. SL<105.