Ulasan Perdagangan
Jumat: IHSG menguat.
IHSG gagal uji resistance, masih ada potensi melemah. Secara teknikal, penguatan IHSG dari Kamis belum memberikan sinyal positif bagi investor. Pasar menunggu pengumuman data inflasi hari Rabu, sehingga IHSG masih berpotensi konsolidasi di area minor support dan resistace, yaitu 6,800-6,880.
Pertumbuhan ekonomi Indonesia berusaha didorong pada 2023. Data tabungan rakyat naik ke Rp690 T, Presiden Jokowi, meminta masyarakat untuk berbelanja karena konsumsi rumah tangga atau belanja masyarakat merupakan penggerak ekonomi nasional. Ini merupakan permintaan kedua kali dari Presiden sejak pandemi Covid-19 berlangsung di Indonesia.
Rupiah melemah di pasar spot ke Rp 15,216/US$. Harga Komoditas global: Minyak Mentah dan Gas melemah. Sedangkan, Emas, Batubara, CPO, Timah dan Nikel menguat.
Pergerakan Pasar Hari ini
IHSG berpotensi menguat pada area support 6,798-6,867 dan resistance 6,900-6,980.
AKRA menguat 55 poin di 1,400.
AKRA berada di uptrend channel dalam jangka panjang.
Rebound dari support dengan volume tinggi.
BUY 1,400-1,410. TP 1,420-1,430 (+2%). SL<1,395 (-0,3%).
MYOR menguat 50 poin di 2,680.
MYOR berada di uptrend channel dalam jangka pendek.
Melemah setelah uji resitance, ada potensi rebound.
BOW 2,640-2,660. TP 2,670-2,690 (+1,8%). SL<2,630 (-0,3%).